Dampak, itu-lah Misinya

Lembaga Filantropi bukanlah lembaga FUNDRAISING!

Ya, bukan lembaga yang hanya sekadar fokus terhadap aktivitas Fundraising / penghimpunan Dana saja, melainkan lembaga yang WAJIB memiliki suatu hal yang bernama “Dampak”. Dampak berupa apa? Ya Sesuai dengan namanya, “Filantropi”, yang bermakna “Kedermawanan” atau bisa kita anggap sebagai “Kebaikan”, itu Artinya Lembaga filantropi wajib mengakomodir aktivitas Kedermawanan yang ditransformasikan menjadi sebuah dampak kebaikan yang bisa dirasakan oleh siapapun yang berhak menerimanya

Oleh karenanya Misi Utama Dari Lembaga filantropi ialah untuk menghadirkan DAMPAK. ya, Dampak, itu lah misinya.
Kehadiran lembaga Filantropi perlu dirasakan dampaknya oleh orang yang berhak menerimanya.
Dampak di sini berupa program yang mengandung nilai kebermanfaatan.

Adapun Fundraising ibarat bahan bakar agar MISI menghadirkan dampaknya dapat tercapai.

Jika diibaratkan perjalanan menggunakan kendaraan (mobil / motor) ,maka kendaraan itu ibarat organisasi, dan DAMPAK, itu lah tujuan dari perjalanannya. Lalu agar tujuan nya bisa tercapai, maka diperlukan bensin / Bahan Bakar yang cukup, itu-lah aktivitas fundraising.

Sehingga perlu dikuatkan kembali, bahwa misi kita ketika menggunakan kendaraan adalah untuk mencapai Tujuan, dan tujuan utama kita bukan lah untuk mengisi bensin / bahan bakar, melainkan tempat yang kita jadikan sebagai titik akhir perjalanan.

Oleh karenanya, jika saat ini Anda tengah membangun lembaga filantropi, maka tetapkanlah, DAMPAK apa yang ingin anda dan organisasi Anda ingin hadirkan untuk masyarakat?
Fokus-lah untuk menguatkan MISI dengan menghadirkan program-program yang memiliki Dampak jangka panjang.

Dengan begitu, aktivitas fundraising Anda dan tim di organisasi Anda akan lebih bermakna, karena Anda faham bahwa tujuan dari aktivitas fundraising yang Anda lakukan adalah semata-mata untuk menghadirkan Dampak kebaikan, karena memang itu-lah Misinya.

Leave a Reply